Isi
Udara. Itu ada di sekitar Anda, bahkan ketika Anda tidak menyadarinya. Namun, ketika Anda dapat merasakan gerakan udara, itu mungkin merupakan pertanda bahwa cuaca sedang berubah atau bahwa suatu perubahan sedang terjadi. Cara udara memengaruhi cuaca, karena angin menggerakkan panas dan suhu dingin serta kelembaban dari satu tempat ke tempat lain, mengangkut kondisi dari satu zona geografis ke yang lain. Cara angin saling berpapasan, dan arah pergerakannya, juga memengaruhi cuaca apa yang akan dilihat suatu wilayah pada hari tertentu.
TL; DR (Terlalu Panjang; Tidak Dibaca)
Gerakan udara dalam bentuk angin memindahkan energi dan kelembaban panas dari satu daerah ke daerah lain.
Sumbu Bumi
Karena kemiringan sumbu Bumi, angin dan sabuk tekanan mengambil pengaruh dari arah mana pun yang mereka hadapi. Selama musim panas di belahan bumi utara, misalnya, angin panas yang dihangatkan oleh matahari menciptakan panas yang biasa digunakan orang pada saat itu. Sebaliknya, angin di musim dingin memiliki pergeseran ke arah selatan yang membawa cuaca lebih dingin ke suatu daerah, karena mereka berhadapan jauh dari sinar matahari.
Massa Udara
Ada empat jenis utama massa udara - maritim kutub, udara kontinental kutub, udara maritim tropis dan udara kontinental tropis. Massa dinamai dan dikategorikan berdasarkan lokasi topografinya, yang juga menentukan suhu dan efek massa terhadap wilayah sekitarnya jika bergerak. Udara laut kutub relatif hangat dan lembab, karena dipanaskan dari bawah oleh air. Udara kontinental kutub dingin dan terutama kering di musim dingin, tetapi hangat di musim panas ketika tanah memanas dengan cepat. Udara maritim tropis hangat dan lembab, dan udara benua tropis hangat dan kering. Pergerakan massa udara ini dan interaksinya dengan massa daratan memengaruhi cuaca di wilayah tersebut.
Front Cuaca
Batas antara berbagai jenis massa udara dikenal sebagai front. Perbedaan tekanan yang membuat angin terjadi disebabkan oleh perbedaan kondisi udara di belakang setiap depan. Ketika udara dari satu massa bergerak ke massa lain, ia dapat menciptakan badai atau perubahan cuaca lainnya, tergantung pada seberapa cepat dan seberapa mirip atau berbeda kedua massa tersebut pada saat mereka berbaur satu sama lain. Ketika dua massa bertabrakan dengan cepat satu sama lain, itu dapat menyebabkan topan.
Pengaruh Topografi
Topografi memengaruhi pergerakan udara, sehingga berdampak pada cuaca.Pegunungan, misalnya, adalah penghalang alami untuk pergerakan udara. Angin pantai biasanya tidak dapat mencapai melewati pegunungan, jadi daerah pedalaman dari jangkauan cenderung pengering dan lebih hangat. Semakin jauh ke arah pantai Anda bergerak, semakin banyak kelembaban yang akan Anda alami, karena udara yang sarat kelembaban. Kedekatan kota dengan pegunungan dan genangan air membantu menentukan pola angin dan massa udara.