Isi
Konsep ilmiah yang paling penting dan mendasar membantu Anda dalam mengejar pengetahuan. National Science Foundation berbagi bahwa memiliki pemahaman tentang konsep-konsep ini membantu Anda memiliki pemahaman yang lebih baik tentang materi yang berhubungan dengan sains yang Anda dengar, baca atau diskusikan, serta unsur-unsur penyelidikan ilmiah. Dengan mengetahui konsep-konsep ilmiah inti, Anda dapat mengembangkan persepsi yang lebih baik dan lebih akurat tentang cara kerja dunia.
Proses Ilmiah
Ilmuwan belajar dan mendapatkan pengetahuan dengan observasi dan eksperimen. Proses ilmiah dimulai dengan mengajukan pertanyaan, mengembangkan hipotesis dan membuat prediksi berpendidikan. Eksperimen, evaluasi data, membuat penyesuaian, dan mengonfirmasi hasil mengikuti. Hasil ilmiah harus dapat diamati, diukur dan diulang. Elemen umum dari proses ilmiah termasuk mengidentifikasi, mengukur dan melaporkan sebab dan akibat. Proses ilmiah itu penting karena menghilangkan bias pribadi dan dapat mengubah apa yang orang lain putuskan untuk yakini, menurut situs web Science Integration Institute.
Organisasi dan Sistem
Mengorganisir objek dan fenomena ke dalam urutan logis membantu individu memahami kompleksitas subjek atau tempat dalam daftar hierarki. Misalnya, tumbuhan dan hewan diatur oleh kerajaan, filum, kelas, ordo, keluarga, genus, dan spesies. Para ilmuwan juga mengatur berbagai komponen ke dalam sistem. Tata surya, misalnya, mengandung matahari, planet, bulan, planet kerdil dan komet.
Variasi, Perubahan, dan Keragaman
Variasi yang diamati dalam elemen membantu individu memahami sifat-sifat khas yang ditemukan dalam objek. Dengan memahami perbedaan-perbedaan ini atau bagaimana elemen berubah, individu dapat memprediksi hasil modifikasi dengan lebih baik. Departemen Pendidikan menawarkan contoh memaparkan air ke suhu panas atau beku, yang dapat menyebabkannya membeku dan mengembang, menguap atau mendidih. Memahami keanekaragaman di dunia alam memberikan wawasan yang lebih baik tentang bagaimana ekosistem bekerja dan bergantung pada elemen yang berbeda untuk menjalankan fungsi yang dimaksudkan. Misalnya, air dalam suatu ekosistem menyediakan habitat alami bagi hewan air, bertindak sebagai sumber hidrasi bagi orang lain dan menyediakan nutrisi bagi tanaman. Air hangat di mata air dapat berfungsi sebagai perlindungan hangat bagi hewan yang hidup di tempat dingin, seperti kera Jepang. Dalam bentuk beku, air adalah habitat bagi hewan seperti beruang kutub atau mereka yang menggunakan salju sebagai kamuflase dari pemangsa, seperti ptarmigan willow.
Skala
Penggunaan skala mengukur item yang terukur. Setiap jenis skala memiliki unit pengukuran masing-masing. Termometer, misalnya, mengukur suhu menggunakan skala Fahrenheit, Celsius atau Kelvin. Penguasa menunjukkan ukuran objek menggunakan skala metrik atau unit biasa AS, seperti inci. Para ilmuwan menggunakan skala relatif untuk membantu orang lain memahami konsep yang berkaitan dengan ukuran dan mempertahankan proporsi yang dipertanyakan.Contoh skala relatif adalah seorang astronom menggunakan bola pantai besar untuk mewakili matahari dan beberapa bola berbagai ukuran untuk planet. Dengan menempatkan bola-bola kecil di sekitar bola pantai, ilmuwan menunjukkan ukuran planet-planet sehubungan dengan matahari dan menunjukkan posisi mereka di tata surya.