Isi
- TL; DR (Terlalu Panjang; Tidak Dibaca)
- Mesin
- Sistem bahan bakar
- Alternator dan Regulator Tegangan
- Sistem Pendinginan, Pembuangan dan Pelumas
Generator adalah mesin yang digunakan untuk mengubah energi mekanik menjadi listrik. Didukung oleh sumber bahan bakar seperti minyak, bensin, angin atau air yang bergerak, generator menciptakan arus listrik melalui induksi elektromagnetik. Generator secara luas berfungsi sebagai sumber daya cadangan untuk pabrik dan rumah sakit, di mana fasilitas dapat mengaturnya untuk segera bekerja jika daya utama padam. Umumnya digunakan oleh rumah-rumah hunian dan usaha kecil, generator komersial biasanya seukuran panggangan barbekyu besar dan memungkinkan untuk penyimpanan mudah.
TL; DR (Terlalu Panjang; Tidak Dibaca)
Generator mengubah sumber bahan bakar menjadi energi yang dapat digunakan konsumen yang dapat digunakan sebagai sumber daya cadangan. Generator berisi mesin, sistem bahan bakar, alternator, dan pengatur tegangan, serta sistem pendinginan, knalpot, dan pelumasan.
Mesin
Setiap mesin mengandung mesin, yang umumnya merupakan bagian dari mesin yang mengubah sumber bahan bakar menjadi energi yang dapat digunakan dan memungkinkannya untuk memindahkan atau melakukan fungsi mekanisnya. Karena alasan ini, mesin kadang-kadang disebut penggerak utama alat berat. Dalam generator, mesin menggunakan sumber bahan bakarnya (bensin, diesel, gas alam, propana, bio-diesel, air, gas limbah, atau hidrogen) untuk menciptakan energi mekanik yang akan dikonversi oleh generator menjadi listrik. Setiap desain mesin generator bertujuan untuk menciptakan pasokan arus listrik maksimum dengan menggunakan bahan bakar tertentu atau sumber daya lainnya. Beberapa mesin yang biasa digunakan dalam desain generator termasuk mesin reciprocating, mesin uap, mesin turbin dan mikroturbin.
Sistem bahan bakar
Generator yang menggunakan bahan bakar memiliki sistem yang menyimpan dan memompa bahan bakar yang sesuai ke mesin. Tangki menyimpan cukup bahan bakar untuk memberi daya pada generator untuk jumlah jam yang setara. Pipa bahan bakar menghubungkan tangki ke mesin, dan pipa balik menghubungkan mesin ke tangki bahan bakar untuk pengembalian bahan bakar. Pompa bahan bakar memindahkan bahan bakar dari tangki melalui pipa bahan bakar dan ke mesin. Filter bahan bakar menyaring puing-puing dari bahan bakar sebelum dikirim ke engine. Injektor bahan bakar menyemprotkan bahan bakar dan menyuntikkannya langsung ke ruang bakar mesin.
Alternator dan Regulator Tegangan
Alternator mengubah energi mekanik yang dihasilkan oleh mesin menjadi arus listrik. Alternator terdiri dari stator dan rotor (atau armature). Stator adalah bagian stasioner yang berisi set gulungan yang menghantarkan listrik. Rotor bergerak untuk menciptakan medan elektromagnetik yang terus berputar di sekitar stator. Alternator menghasilkan tegangan listrik. Generator harus mengatur tegangan untuk menghasilkan arus konstan yang sesuai untuk penggunaan praktis.
Sistem Pendinginan, Pembuangan dan Pelumas
Suhu komponen generator memerlukan regulasi untuk mencegah panas berlebih saat digunakan. Generator dapat menggunakan kipas, pendingin, atau keduanya untuk mengontrol suhu generator di tempat kerja. Generator juga akan menghasilkan gas buang karena ruang bakar mengubah bahan bakar. Sistem pembuangan menghilangkan gas berbahaya yang dipancarkan oleh generator saat digunakan. Generator terdiri dari banyak bagian yang bergerak, yang masing-masing membutuhkan minyak untuk memastikan kelancaran fungsinya. Sistem pelumas menjaga generator tetap diminyaki.