Isi
- Cara Kerja Motor DC Brushed
- Cara Kerja Motor DC "Brushless"
- Keuntungan dari Motor "Brushless"
- Keuntungan dari Motor DC "Brushed"
Motor listrik arus searah dan tanpa sikat berbeda dalam cara arus listrik ditransfer ke komutator atau elektromagnet yang menyebabkan rotor terus berputar. Pada dasarnya, dalam motor yang disikat, arus dialihkan secara mekanis melalui sikat logam, sedangkan pada motor yang tanpa sikat, rotor diputar secara elektronik tanpa perlu kontak fisik.
Cara Kerja Motor DC Brushed
Motor listrik arus searah berfungsi melalui penciptaan medan magnet yang daya tarik dan tentangannya membuat rotor sentral berputar. Dalam motor yang disikat, magnet tetap ditempatkan di kedua sisi elektromagnet yang berputar, yang satu berorientasi ke kutub positif, yang lain ke kutub negatif. Elektromagnet dibentuk oleh serangkaian kumparan (biasanya tiga ditempatkan pada titik yang sama di sekitar rotor) yang disebut komutator. Ketika listrik dilewatkan melalui kumparan ini mereka menghasilkan medan magnet mereka sendiri yang ditolak dan tertarik ke medan magnet yang dihasilkan oleh magnet tetap. Arus ditransfer ke koil komutator dengan sikat logam yang berputar bersama dengan rotor. Ketika motor dihidupkan, arus dialirkan ke elektromagnet yang medan magnetnya ditolak oleh satu magnet tetap dan tertarik ke magnet lainnya, menyebabkan rotor berputar. Saat rotor berputar, sikat logam masuk dan keluar dari kontak dengan masing-masing kumparan secara seri sehingga pertentangan dan tarikan antara medan magnet yang dihasilkan dan medan magnet statis membuat elektromagnet berputar.
Cara Kerja Motor DC "Brushless"
Dalam motor DC brushless, posisi magnet tetap dan kumparan elektromagnetik dibalik. Magnet tetap sekarang ditempatkan di rotor dan kumparan ditempatkan di casing sekitarnya. Motor berfungsi melalui arus yang dilewatkan melalui masing-masing kumparan sekitarnya secara seri, sehingga memukul mundur dan menarik bidang magnet tetap dan menjaga rotor yang melekat pada berputar. Agar motor jenis ini berfungsi, kumparan komutator perlu disinkronkan dengan magnet tetap sehingga medan terus-menerus dalam oposisi dan rotor terus berputar. Ini membutuhkan pengontrol elektronik atau mikroprosesor untuk mengoordinasikan aplikasi arus ke setiap kumparan elektromagnetik.
Keuntungan dari Motor "Brushless"
Keuntungan utama dari motor brushless adalah bahwa transfer arus ke komutator tidak mekanis. Karena motor yang disikat tergantung pada kontak fisik dari sikat logam dengan koil komutator, mereka mengalami kehilangan efisiensi karena gesekan dengan kontak dan juga, seperti semua bagian mekanis, keausan pada sikat dan sambungan setelah penggunaan jangka panjang. Sebagai motor brushless menjadi kurang panas (karena kurangnya gesekan) mereka dapat bekerja pada kecepatan yang lebih besar (karena panas yang hebat mengganggu medan magnet).
Keuntungan dari Motor DC "Brushed"
Keuntungan utama dari motor DC brush adalah bahwa mereka lebih murah dan lebih mudah untuk membangun dan memelihara daripada motor brushless karena mekanismenya tidak terlalu rumit.