Sifat dasar bilangan real, termasuk asosiatif, komutatif, identitas, invers dan sifat distributif, penting untuk dipahami ketika mempelajari penambahan dan perkalian. Mereka juga merupakan blok bangunan untuk memulai aljabar. Setelah Anda memahami setiap properti, Anda dapat menggunakannya untuk menyelesaikan berbagai masalah matematika. Menggunakan nama setiap properti untuk mengingat properti itu sendiri adalah cara termudah untuk menjaga mereka tetap lurus.
Kaitkan properti asosiatif dengan kata associate. Properti asosiatif menjelaskan bagaimana Anda dapat mengelompokkan kumpulan angka yang berbeda saat menambahkan atau mengalikan dengan hasil yang sama. Ingatlah bahwa selain penjumlahan dan perkalian, angka atau variabel dapat saling berhubungan dalam kelompok yang berbeda untuk hasil yang sama.
Hubungkan properti komutatif ke kata bolak-balik, atau bepergian. Menurut properti komutatif, saat menambahkan atau mengalikan angka atau variabel, urutannya tidak menjadi masalah. Angka-angka atau variabel dapat "berpindah-pindah" dari satu posisi ke posisi lain dan hasilnya akan sama.
Ingat properti identitas adalah nomor yang dapat ditambahkan atau dikalikan dengan nomor tanpa mengubah identitasnya. Selain itu, properti identitas adalah nol, karena menambahkan nol ke angka apa pun menghasilkan angka asli. Dalam penggandaan, properti identitas adalah satu.
Pikirkan kebalikannya untuk membantu Anda mengingat properti terbalik. Properti invers dari penambahan berarti bahwa untuk setiap angka (x) ada negatif (-x) yang akan menghasilkan nol ketika ditambahkan. Properti kebalikan dari perkalian menunjukkan bahwa untuk setiap angka (x) ada angka (1 / x) yang bila dikalikan dengan x akan menghasilkan satu.
Pikirkan untuk membagi-bagikan atau mendistribusikan nomor di seluruh kuantitas ketika mengalikan untuk mengingat properti distributif. Misalnya, jika Anda memiliki persamaan 2 (x + y) Anda dapat mendistribusikan 2 untuk menulis persamaan sebagai 2x + 2y.