Isi
Padang rumput sabana adalah sistem ekologi dengan semak-semak yang tersebar dan pohon-pohon yang terisolasi. Padang rumput ditemukan di kedua sisi khatulistiwa antara hutan hujan tropis dan bioma gurun dan memiliki suhu hangat sepanjang tahun. Padang rumput padang rumput memiliki berbagai komponen biotik dan abiotik mulai dari tanaman dan hewan sederhana hingga sangat terspesialisasi dan karakteristik fisik.
Komponen Biotik
Komponen biotik dari padang rumput sabana adalah organisme hidup yang menghuni daerah tersebut. Organisme ini disebut sebagai produsen, konsumen atau pengurai. Produsen menggunakan energi matahari melalui fotosintesis untuk menyerap nutrisi. Pohon, rumput, semak, lumut dan lumut adalah jenis produsen yang ditemukan di padang rumput sabana. Produsen memberikan energi untuk banyak spesies organisme seperti serangga, jamur, dan hewan yang lebih besar. Konsumen memakan tanaman atau hewan untuk mendapatkan energi untuk pertumbuhan dan reproduksi dan dibagi menjadi tiga kategori: herbivora, omnivora, dan karnivora. Herbivora hanya memakan tanaman. Omnivora memakan tumbuhan dan hewan. Karnivora hanya memakan binatang. Pengurai memecah bahan organik untuk mendapatkan nutrisi dan termasuk jamur, serangga, ganggang dan bakteri.
Komponen Abiotik
Komponen abiotik dari padang rumput sabana adalah aspek tak hidup dari ekosistem padang rumput yang menjadi tempat bergantung organisme hidup. Ini termasuk iklim, tanah, topografi, dan gangguan alam. Curah hujan penting untuk padang rumput karena menentukan jumlah dan jenis tanaman dan pohon yang tumbuh. Topografi padang rumput sabana termasuk lanskap. Lanskap meliputi bukit dan padang rumput, batu, tebing, parit, dan daerah dataran rendah. Gangguan alami yang terjadi di padang rumput sabana termasuk banjir dari sungai dan sungai dan kebakaran dari badai petir.
Tanah
Tanah memiliki faktor biotik dan abiotik di padang rumput sabana. Faktor abiotik tanah termasuk mineral dan ure tanah yang memungkinkan aliran air. Faktor biotik meliputi bahan organik, air dan udara. Tumbuhan dan pohon tumbuh di tanah, dan ia menyimpan kelembapan untuk diserap. Selain itu, tanah menyediakan habitat bagi organisme tanah, seperti cacing dan semut, serta bakteri mikroskopis.
Tumbuhan dan Hewan
Ada banyak spesies tanaman dan hewan yang membentuk komponen biotik padang rumput savana. Satwa bergantung satu sama lain untuk menjaga ekosistem padang rumput savana dalam keseimbangan. Sebagian besar hewan di padang rumput padang rumput berkaki panjang atau memiliki sayap untuk bermigrasi. Selain itu, ada banyak hewan yang bersembunyi untuk menghindari panas dan melindungi anak mereka. Ada juga banyak burung predator seperti elang karena dataran terbuka yang luas yang memberikan pandangan yang jelas tentang mangsa. Tanaman di padang rumput sabana khusus untuk bertahan hidup dari kekeringan panjang. Jenis tanaman ini memiliki akar keran yang panjang untuk mencapai air, kulit kayu yang tebal untuk melindungi dari api dan batang untuk menyimpan air.