Isi
Yunani kuno adalah masyarakat yang sangat canggih, kaya akan budaya dan bertanggung jawab atas kemajuan dalam segala hal, mulai dari arsitektur hingga kartografi. Tetapi mereka tidak memiliki metode pendinginan, sama seperti seluruh dunia pada saat itu. Warga fokus pada mempertahankan makanan mereka dengan kemampuan terbaik mereka sampai itu pasti menjadi buruk.
Wadah Penyimpanan
Orang-orang Yunani kuno dianggap menyimpan rezeki mereka di dalam toples besar. Clay umumnya bahan yang digunakan untuk memproduksi wadah dan mereka ditempatkan di bagian paling dingin dari tempat tinggal dalam upaya untuk menjaga makanan dan minuman tetap dingin, seringkali menjadi tantangan di daerah suhu yang hangat. Guci buatan tangan bisa menampung ratusan galon anggur atau minyak. Biji-bijian, yang digunakan untuk membuat roti, juga sering disimpan di dalam guci ini. Orang Yunani kuno juga sering menyimpan makanan di dalam amphora, bak, dan mangkuk yang dilengkapi dengan atasan.
Pangkas Penyimpanan
Bertani adalah bagian besar dari kehidupan orang Yunani kuno. Mereka menanam beragam tanaman, termasuk kacang-kacangan, zaitun, gandum, gandum, dan anggur. Tanaman mereka sering dirawat di dalam gudang kecil tepat di luar tempat tinggal mereka. Setelah hasil panen tidak bagus, mereka langsung menyingkirkannya. Tujuannya umumnya menyimpan makanan sampai tidak layak lagi dikonsumsi.
Diet Makanan Segar
Orang Yunani kuno sering mengatasi kekurangan pendingin mereka dengan makan makanan yang sangat segar. Sayuran dan buah-buahan segar merupakan komponen besar dari menu harian orang-orang Yunani kuno, baik bawang putih, kacang-kacangan, bawang, ceri, labu, ara, kacang polong, plum, apel, bayam dan pir. Makanan mereka sering bergeser seiring dengan waktu tahun. Mereka sering makan apa yang tersedia dan segar untuk musim ini.
Minuman Musim Panas
Yunani kuno bisa menjadi tempat yang sangat panas, terutama selama bulan-bulan musim panas yang terik. Tanpa pendingin, konsep minuman dingin tidak menjadi konsep realistis bagi banyak orang. Namun, orang Yunani kuno yang memiliki hak istimewa dapat menikmati minuman dingin milik es dan salju yang diambil dari puncak gunung. Es itu tetap dingin di ruang bawah tanah, dilindungi oleh jerami dan kayu. Ini adalah cara yang efektif untuk menjaga es tetap beku, sering selama berbulan-bulan.