Isi
Suara mengelilingi Anda, berjalan dalam gelombang di seluruh atmosfer. Gelombang-gelombang ini terjadi sebagai akibat atom-atom bergetar dan bertabrakan satu sama lain. Getaran ini terjadi dari sumber dan bergerak ke seluruh atmosfer - getaran yang menciptakan gelombang energi. Manusia dan makhluk lain menggunakan gelombang suara ini, tidak hanya untuk berkomunikasi tetapi juga untuk melakukan berbagai tugas.
Komunikasi
Tanpa gelombang suara, manusia tidak dapat berkomunikasi secara verbal. Pita suara Anda menghasilkan gelombang suara yang kemudian ditransmisikan melalui udara ke telinga pendengar. Teknologi komunikasi modern, seperti radio dan televisi, menggunakan konsep dasar yang sama ini untuk mengirimkan suara ke telinga Anda.
Eksplorasi Lautan
Para ilmuwan menggunakan gelombang suara dalam perangkat sonar ketika mereka menjelajahi lautan. Sonar mengeluarkan gelombang suara, yang kemudian memantul kembali ke sumber ketika mereka menabrak suatu objek. Para ilmuwan dapat menggunakan gema ini untuk menentukan ukuran dan jarak objek yang memantulkan gelombang suara kembali. Kapal Angkatan Laut juga menggunakan teknologi sonar untuk mencari kapal selam musuh.
Sumber Daya Bawah Tanah
Ahli geologi menggunakan gelombang suara untuk mencari sumber daya seperti minyak di bawah bumi. Mereka memantulkan gelombang suara ke tanah dan mengukur cara mereka melakukan perjalanan melalui bumi. Dengan mengukur cara gelombang suara melintasi bumi, ahli geologi dapat membuat kesimpulan tentang kepadatan dan susunan permukaan tanah. Ahli geologi juga dapat menggunakan gelombang yang dihasilkan gempa untuk mempelajari tanah dengan cara yang sama, serta untuk mempelajari efek dan intensitas gempa itu sendiri.
Berburu
Banyak makhluk menggunakan gelombang suara untuk berburu makanan. Kelelawar khususnya menggunakan bentuk sonar untuk mencari mangsa. Kelelawar memproyeksikan gelombang suara yang memantul dari mangsa. Ketika gelombang suara kembali ke kelelawar, mereka dapat menentukan jarak dari mangsa mereka. Dengan cara ini, kelelawar dapat berburu secara efektif di malam hari meskipun penglihatannya relatif buruk. Beberapa makhluk laut, seperti lumba-lumba, menggunakan bentuk ekolokasi yang sama untuk berburu mangsa dan berkomunikasi satu sama lain.