Cara Mencari Berat Gas dalam Silinder

Posted on
Pengarang: Louise Ward
Tanggal Pembuatan: 7 Februari 2021
Tanggal Pembaruan: 1 Juli 2024
Anonim
Cara Menghitung Volume Tabung
Video: Cara Menghitung Volume Tabung

Isi

Ketika kita melihat gelas tanpa air di dalamnya atau kaleng cat setelah semua cat digunakan, kita biasanya menganggapnya kosong. Namun, silinder ini tidak benar-benar kosong. Mereka penuh dengan gas: udara yang mengelilingi kita. Udara, serta gas seperti hidrogen dan helium, memiliki massa. Jika Anda dapat menempatkan gas pada skala, Anda akan menemukan itu memiliki berat tertentu yang tergantung pada kepadatan jenis gas tertentu. Namun, Anda dapat mengetahui berat gas dalam sebuah silinder jika Anda menghitung volume silinder dan mengetahui kepadatan gas yang dikandungnya.

    Temukan jari-jari silinder. Bungkus pita pengukur di sekitar silinder untuk mengukur kelilingnya. Bagilah nilai ini dengan 2 pi (sekitar 6,283) untuk menemukan jari-jari silinder. Misalnya, jika keliling silinder 26 cm, jari-jarinya 26 cm / (2 pi), atau sekitar 4,12 cm.

    Ukur ketinggian silinder. Untuk menghitung volume, gunakan rumus V = H x pi x R ^ 2 (volume sama dengan tinggi kali pi kali kuadrat jari-jari). Misalkan Anda memiliki tinggi silinder 10 cm dan jari-jarinya 5 cm. Anda menghitung V = 10 cm x 3,14 x (5 cm) ^ 2, atau sekitar 785 sentimeter kubik.

    Temukan kerapatan gas dalam tabel kerapatan gas. Udara memiliki kerapatan 0,128 g per sentimeter kubik (ini sering terdaftar per mililiter). Gas yang berbeda memiliki kepadatan lain. Misalnya, helium memiliki kerapatan 0,00018 g per sentimeter kubik.

    Lipat gandakan volumenya dengan densitas untuk mencari bobot gas dalam silinder. Sebuah silinder dengan volume 785 sentimeter kubik diisi dengan udara mengandung 785 x 0,128 g, atau sekitar 100,48 g udara.

    Kiat