Apa itu Relay Listrik?

Posted on
Pengarang: John Stephens
Tanggal Pembuatan: 1 Januari 2021
Tanggal Pembaruan: 2 Desember 2024
Anonim
Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja Relay
Video: Pengertian, Fungsi, dan Cara Kerja Relay

Isi

Relay listrik adalah sakelar yang dikendalikan secara listrik. Mereka mungkin diberi energi menggunakan sumber daya AC atau DC.

Konstruksi

Relay sebenarnya adalah solenoid yang dirancang khusus untuk berfungsi sebagai sakelar. Untuk diingat, solenoida adalah kawat heliks panjang yang memiliki banyak loop, dan medan magnet yang relatif kuat dan seragam di dalamnya. Sepotong besi dapat ditempatkan di dalam untuk memperkuat medan, seperti halnya relay. Relay karenanya adalah saklar elektromagnetik.

Makna

Relay terutama digunakan untuk switching jarak jauh, dan untuk tegangan tinggi atau switching arus tinggi. Mereka sangat berharga karena mereka dapat mengontrol tegangan tinggi dan arus dengan hanya tegangan kecil atau arus balik. Penggunaan penting lainnya adalah untuk saluran listrik AC. Relay berfungsi sebagai saklar daya AC, dan menjaga agar sinyal kontrol tetap terisolasi dari listrik.

Jenis

Ada banyak jenis relay listrik. Misalnya, relai kait memiliki dua keadaan bistable atau santai. Relai loncatan juga disebut sakelar putar, karena lengan kontak dapat berputar. Relai buluh memiliki koil yang melilitkan sakelar buluh, dan relai yang dibasahi merkuri memiliki kontak dengan merkuri. Relay solid-state tidak memiliki bagian yang bergerak.

Operasi

Relai tipikal beroperasi dengan menarik anggota yang bergerak ketika ada aliran arus yang cukup. Anggota bergerak ini disebut armature.

Penggunaan

Relay berguna sebagai mekanisme switching untuk mesin pinball, stasiun telepon, mobil, dan banyak lagi.