Isi
Baterai tunggal mampu memberikan daya listrik arus searah (DC) ke beragam perangkat listrik. Namun, ada kalanya satu baterai tidak dapat memenuhi kebutuhan sirkuit listrik. Beberapa baterai mungkin disambungkan bersama dalam suatu sirkuit untuk memberikan daya listrik yang memadai ke sirkuit. Sebuah bank baterai ditransfer berdasarkan apakah rangkaian listrik membutuhkan lebih banyak arus atau lebih banyak tegangan.
Baterai Ganda dalam Seri
Pengkabelan dua baterai secara seri melibatkan menghubungkan terminal negatif dari baterai pertama ke terminal positif dari baterai kedua. Ini memungkinkan perbedaan tegangan dari kedua baterai ditambahkan satu sama lain. Misalnya, jika dua baterai 12 Volt dihubungkan secara seri seperti yang dijelaskan sebelumnya, perbedaan tegangan antara terminal positif pada baterai pertama dan terminal negatif pada baterai kedua adalah 24 Volt.
Kedua baterai tidak harus memiliki tegangan yang sama untuk dihubungkan dalam rangkaian seri. Baterai 6 Volt yang dihubungkan secara seri dengan baterai 12 Volt akan memberikan perbedaan tegangan 18 Volt dari terminal positif pada baterai pertama ke terminal negatif pada baterai kedua.
Untuk lebih mudah memanfaatkan bank baterai yang dibuat dengan menyambungkan dua baterai secara seri, sambungkan terminal satu cincin ke terminal baterai positif pada baterai pertama, dan kabel terminal cincin kedua ke terminal negatif pada baterai kedua. Ini akan memungkinkan koneksi cepat dan pemutusan dibuat dari baterai, yang memungkinkan bank baterai untuk digunakan sebagai sumber daya portabel.
Baterai Ganda Paralel
Dua baterai dengan voltase yang sama dengan kabel paralel memungkinkan beban listrik dibagi antara kedua baterai. Jika, misalnya, kedua baterai diberi peringkat pada 12 V / 2 Ampere, bank baterai akan mampu menangani beban listrik 12 Ampere / 4 Ampere.
Untuk menghubungkan dua baterai secara paralel, sambungkan kedua terminal positif satu sama lain menggunakan kabel baterai atau kabel listrik yang terpasang pada tiang baterai. Hubungkan dua terminal negatif satu sama lain dengan cara yang sama. Untuk memasuki bank baterai, koneksi dapat dilakukan di terminal positif dan terminal negatif, karena setiap rangkaian terminal terhubung secara listrik.
Namun, jangan menghubungkan setiap terminal positif ke terminal negatif baterai yang berlawanan. Melakukannya akan menyebabkan hubungan pendek baterai, dan menimbulkan bahaya kebakaran.