Perbedaan Antara Geoid & Ellipsoid

Posted on
Pengarang: Peter Berry
Tanggal Pembuatan: 14 Agustus 2021
Tanggal Pembaruan: 13 November 2024
Anonim
Perbedaan Antara Geoid & Ellipsoid - Ilmu
Perbedaan Antara Geoid & Ellipsoid - Ilmu

Isi

Ellipsoid dan geoid adalah metode yang digunakan oleh topografer untuk memodelkan bentuk bumi. Meskipun kedua jenis model digunakan untuk membangun model Bumi, ada perbedaan penting. Model Ellipsoid lebih umum sifatnya, dan gagal memperhitungkan gunung dan parit. Ellipsoid dan geoid dilengkapi dengan tipe model ketiga, tinggi topografi.

Ellipsoid

Ellipsoid berasal dari kata "elips," yang hanya merupakan generalisasi dari sebuah lingkaran. Ellipsoid adalah generalisasi bola. Bumi bukan bola sejati, ini adalah ellipsoid, karena Bumi sedikit lebih lebar daripada tingginya. Meskipun ada model lain, ellipsoid paling sesuai dengan bentuk sebenarnya Bumi.

Geoid

Seperti ellipsoid, geoid adalah model permukaan Bumi. Menurut Universitas Oklahoma, "geoid adalah representasi permukaan bumi yang akan diasumsikannya, jika laut menutupi bumi." Representasi ini juga disebut "permukaan potensi gravitasi yang sama," dan pada dasarnya mewakili "permukaan laut rata-rata". Model geoid bukan representasi yang tepat dari permukaan laut. Efek dinamis, seperti gelombang dan pasang surut, tidak termasuk dalam model geoid.

Ketinggian topografi

Ketinggian topografi (juga dikenal sebagai "ketinggian topografi") adalah model bumi yang lebih akurat daripada geoid atau ellipsoid. Topografer mengukur ketinggian Bumi menggunakan fotografi satelit atau udara. Nilai ketinggian model ini dihitung relatif terhadap rata-rata permukaan laut di berbagai tempat di seluruh planet ini.

Perbedaan utama

Berbeda dengan geoid, ellipsoid mengasumsikan bahwa permukaan Bumi halus. Selain itu, ia mengasumsikan bahwa planet ini sepenuhnya homogen. Jika ini benar, Bumi tidak akan memiliki gunung atau parit. Selanjutnya, permukaan laut rata-rata akan bertepatan dengan permukaan ellipsoid. Namun ini tidak benar. Jarak vertikal ada antara geoid dan ellipsoid sebagai akibat dari geoid memperhitungkan gunung dan parit sebagai model Bumi. Perbedaan ini dikenal sebagai "ketinggian geoid." Perbedaan antara ellipsoid dan geoid dapat menjadi signifikan, karena ellipsoid hanyalah garis dasar untuk mengukur ketinggian topografi. Diasumsikan bahwa permukaan Bumi halus, di mana geoid tidak.

Penggunaan Praktis

Model geoid dan ellipsoid digunakan dalam sistem satelit penentuan posisi global (GPS) saat ini. Sistem GPS menggunakan model ellipsoid sebagai dasar untuk mengukur ketinggian lokasi tertentu di Bumi.Namun, beberapa sistem GPS sekarang menggunakan model geoid untuk lebih mewakili ketinggian. Pengukuran yang akurat paling berguna untuk topografi, yang tugasnya adalah mengembangkan pengukuran yang akurat dari permukaan Bumi.