Isi
Kincir angin digunakan untuk menangkap tenaga angin dan mengubahnya menjadi listrik. Kemajuan teknologi angin telah menciptakan turbin angin dalam berbagai bentuk, beberapa cukup kecil untuk digunakan di rumah masing-masing. Ukuran dan bentuk bilah memiliki dampak yang signifikan terhadap daya turbin yang terpasang pada kincir angin. Model ini menggambarkan penggunaan bentuk pisau tradisional dan seberapa efektif angin dalam menciptakan gerakan.
Membuat Kincir Angin Sederhana
Buat dua lubang tepat di seberang satu sama lain di sisi karton susu. Lubang harus cukup besar agar pasak kayu bisa masuk. Pasang gabus ke salah satu ujung pasak kayu dengan menekan pasak melalui gabus. Oleskan sedikit lem untuk menempelkan gabus ke dowel. Sisihkan hingga kering.
Tuang pasir ke dalam karton susu. Ini akan memberikan basis yang stabil saat kincir angin berputar. Ikat salah satu ujung tali ke penjepit kertas dan ujung lainnya pada sumbat.
Gambar dua garis secara diagonal melintasi kertas persegi dari satu sudut ke sudut yang lain untuk membuat x di tengah kertas. Tandai setiap baris kira-kira 1/3 jalan dari tengah kertas. Potong sepanjang garis dari setiap sudut ke tanda ini. Lipat setiap sudut lainnya ke tengah dan rekatkan pada tempatnya untuk membentuk bilah.
Masukkan dowel melalui dua lubang pada karton susu. Tempelkan mata pisau ke paku kayu di ujung gabus yang berlawanan. Biarkan lem mengering sepenuhnya sebelum meniup bilahnya.