Isi
Geologi permukaan Bumi terus dibentuk oleh aktivitas vulkanik. Proses alami ini dimulai jauh di bawah kerak, ketika magma super panas (bahan batuan cair yang terbuat dari mineral dan gas) naik ke permukaan dan meletus melalui celah atau ventilasi. Batuan cair yang dilepaskan saat erupsi disebut sebagai lava, yang dengan cepat mendingin dan mengkristal untuk membentuk batuan beku. Batuan lava adalah jenis batuan beku yang dikenal sebagai basal, yang terdiri dari berbagai unsur mineral dan kimia.
Klasifikasi sebagai Mafic Rock
••• Susana Gonzalez / Getty Images Berita / Getty ImagesKomposisi batuan lava adalah fungsi dari struktur mineral dan susunan kimianya. Salah satu faktor yang menentukan komposisi batuan beku adalah klasifikasinya sebagai batuan felsic atau mafic. Batuan felsik didominasi oleh mineral silikon dan aluminium, sedangkan batuan mafik didominasi oleh mineral magnesium dan besi. Batuan lava, umumnya abu-abu gelap, berwarna hitam atau merah, diklasifikasikan sebagai batuan mafik dan biasanya terbentuk dari lava yang mengalir cepat dengan laju pendinginan yang cepat, atau pemadatan.
Elemen Kimia
••• Gambar Thinkstock / Comstock / GettyBatuan lava terdiri dari sejumlah besar unsur besi dan magnesium (secara kolektif disebut sebagai kelompok feromagnetik) serta kalsium. Karena komposisi kimianya, basal adalah jenis batuan yang paling melimpah di dasar laut dan kerak Bumi, dan merupakan lapisan batuan primer di Kepulauan Hawaii. Batuan ini mengandung jumlah silikon dan elemen aluminium yang relatif rendah. Unsur-unsur feromagnesia dalam lava dan magma memiliki tingkat pendinginan yang cepat, menghasilkan penampilan basal yang halus.
Komposisi mineral
••• Jupiterimages / Photos.com / Getty ImagesBerbagai mineral berkontribusi pada komposisi batuan lava. Mineral yang paling umum adalah piroksin, olivin, amfibol, dan plagioklas feldspar, meskipun hornblende, mika biotit, magnetit, dan kuarsa dalam jumlah rendah kadang-kadang hadir. Gabbro, batuan beku intrusi mafik yang membeku di bawah kerak bumi, memiliki komposisi mineral yang sama dengan basal. Pada suhu tinggi, mineral mafic mendingin dan mengkristal dengan sangat cepat. Akibatnya, beberapa batuan lava memiliki lapisan tipis partikel kaca di permukaannya.
Porositas Batu Lava
••• Hemera Technologies / AbleStock.com / Getty ImagesBatuan lava sangat berpori, artinya ada banyak ruang kosong di permukaannya agar cairan atau gas mengalir. Porositas ini disebabkan oleh adanya gelembung gas dalam aliran lava atau magma, yang membentuk lubang pada permukaan basal selama proses pendinginan. Lubang atau rongga ini dikenal sebagai vesikel. Sebagai hasil dari porositasnya, basal umumnya memiliki kepadatan rendah. Sifat vesikulernya menyebabkan batuan lava memiliki penampilan seperti spongel, menjadikannya item populer untuk lansekap dan taman batu.