Isi
Materi ada dalam fase padat, cair dan gas secara alami, dan memungkinkan untuk transisi antar fase. Evaporasi adalah perubahan fasa dari cair ke keadaan gas. Ini terus-menerus terjadi di lingkungan. Tidak seperti penguapan, distilasi bukanlah proses yang terjadi secara alami. Namun, perubahan fasa dari cair ke gas dan kembali ke cair terjadi selama distilasi.
Proses Penguapan
Jika molekul cairan mendapatkan energi yang cukup dalam bentuk panas dari lingkungan, mereka berubah menjadi uap. Penguapan terjadi pada permukaan cairan, tidak di seluruh tubuh atau volume. Ketika penguapan terjadi, tekanan uap lebih rendah dari tekanan atmosfer di sekitarnya. Kondensasi adalah kebalikan dari penguapan. Ini terjadi ketika suhu uap mendingin, menyebabkan uap mengembun menjadi bentuk cair.
Contoh Penguapan
Dua contoh penguapan yang dikenal luas adalah berkeringat dan siklus hujan. Saat Anda panas atau menjalani aktivitas berat, tubuh Anda mengeluarkan keringat. Keringat pada kulit Anda mendapatkan energi dari tubuh dan akhirnya menguap, pada gilirannya mendinginkan Anda. Dalam cuaca, penguapan ditunjukkan selama siklus hujan. Air di permukaan bumi menguap dan mengalir melalui atmosfer, tempat yang lebih dingin. Suhu yang lebih dingin menyebabkan uap mengembun kembali ke tetesan air, yang bergabung membentuk awan. Ketika awan menjadi jenuh, tetesan jatuh ke tanah karena hujan.
Proses Distilasi
Distilasi adalah proses terkontrol yang biasa digunakan dalam kimia untuk memisahkan campuran cairan. Prosesnya termasuk merebus cairan dan kemudian mengumpulkan uapnya saat mendingin dan mengembun kembali menjadi bentuk cair. Mendidih mirip dengan penguapan karena kedua proses mengubah cairan menjadi gas. Namun, ketika cairan direbus, molekul mendapatkan lebih banyak energi dan tekanan uap lebih dari tekanan atmosfer. Karena perbedaan tekanan, gelembung gas dari seluruh cairan dapat naik dan keluar sebagai uap. Senyawa yang berbeda memiliki titik didih yang berbeda, jadi dalam campuran cair, senyawa dengan titik didih yang lebih rendah menguap terlebih dahulu.
Contoh Distilasi
Selain digunakan di laboratorium kimia, distilasi juga digunakan untuk banyak proses komersial lainnya. Air asin diubah menjadi air tawar melalui penyulingan. Berbagai bentuk bahan bakar, seperti bensin, dipisahkan dari minyak mentah dengan distilasi. Minuman beralkohol dibuat melalui penyulingan. Alkohol direbus dari sisa campuran dan dikumpulkan dalam format terkonsentrasi.