Perbedaan Antara Aluminium & Kaleng

Posted on
Pengarang: Peter Berry
Tanggal Pembuatan: 14 Agustus 2021
Tanggal Pembaruan: 13 November 2024
Anonim
Perbedaan Antara Aluminium & Kaleng - Ilmu
Perbedaan Antara Aluminium & Kaleng - Ilmu

Isi

Sementara beberapa orang menyebut kaleng dan kaleng aluminium secara bergantian, kedua jenis kaleng itu tidak sama. Orang menggunakan kaleng dan kaleng aluminium untuk keperluan umum yang sama; Namun, kedua item tersebut dibuat dari bahan yang berbeda dan memiliki sifat dan biaya produksi yang berbeda pula.

Pengalengan

Kaleng telah menjadi wadah penyimpanan yang efisien sejak 1810, ketika kaleng dipatenkan. Kaleng aluminium tidak tersedia sampai tahun 1965. Kaleng aluminium dan kaleng memiliki banyak kegunaan, tetapi mungkin paling dikenal karena mengandung dan mengawetkan makanan. Kedua jenis kaleng melindungi makanan dari cahaya dan udara, tahan lama dan dapat didaur ulang.

Timah

Timah adalah elemen logam kristalin dengan leleh rendah yang mudah ditempa pada suhu kamar. Timah biasanya diekstraksi dari mineral yang disebut cassiterite, senyawa timah dan oksigen. Proses pengilangan dasar dari kaleng membuatnya menarik untuk diproduksi. Timah juga tidak mudah terkorosi, oleh karena itu berguna untuk kaleng. Sebuah kaleng modern sebenarnya terbuat dari baja yang dilapisi dengan lapisan timah yang sangat tipis untuk mencegah baja terkorosi.

Aluminium

Aluminium juga merupakan unsur logam. Tidak seperti timah, yang hanya membuat 0,001 persen kerak bumi, aluminium berlimpah, membuat 8,2 persen. Namun, aluminium jauh lebih sulit untuk disuling dan selalu ditemukan dalam senyawa di alam, biasanya kalium aluminium sulfat atau aluminium oksida. Berbagai proses telah dikembangkan dari waktu ke waktu untuk memperbaiki aluminium, masing-masing semakin efisien. Kaleng aluminium terbuat dari paduan aluminium, dan paduan ini terkenal karena kuat dan sangat ringan.

Perbedaan

Kaleng timah lebih berat dari kaleng aluminium dan lebih tahan lama. Kaleng juga sangat tahan terhadap sifat korosif makanan asam, seperti tomat. Namun, kaleng lebih efisien untuk didaur ulang dibandingkan aluminium. Uang yang dihemat dari daur ulang aluminium daripada memproses aluminium baru sudah cukup untuk membayar untuk mendaur ulang dan mengumpulkan kaleng aluminium, dan cukup untuk membantu menutupi biaya daur ulang kontainer yang lebih sulit untuk diproses, seperti plastik dan kaca.