Isi
Tidak seperti cahaya tampak di lingkungan alami, "laser" - atau Light Amplification oleh Stimulated Emission of Radiation - menghasilkan sinar monokromatik seragam yang tidak tersebar. Perbedaan ini memungkinkan laser untuk memfokuskan cahaya dan energi pada permukaan yang sangat kecil, bahkan pada objek yang jauh - karakteristik unik yang cocok untuk berbagai aplikasi.
Jenis-jenis Laser
Selain dari berbagai aplikasi mereka, laser diklasifikasikan menurut cara mereka memancarkan cahaya. Ini termasuk "gelombang terus menerus" dan "berdenyut" laser. Basis klasifikasi mereka juga berasal dari medium atau bahan yang digunakan sebagai sumber cahaya, apakah itu gas, padatan, atau laser dioda. Perkembangan yang relatif baru dalam teknologi laser, laser dioda menggunakan semikonduktor - biasanya chip Gallium-Arsenide mikroskopis - sebagai media.
Keuntungan dari Diode Laser
Dibandingkan dengan kebanyakan jenis laser, laser dioda lebih murah dan lebih kompak, membuatnya ideal untuk perangkat elektronik kecil, seperti pemutar CD dan DVD, CD-ROM, DVD-ROM, dan perangkat penyimpanan data optik lainnya. Laser, mesin faks laser, dan pembaca kode bar supermarket semua menggunakan laser dioda. Menggunakan laser helium-neon meningkatkan ukuran perangkat ini sebanyak lima kali. Laser dioda menggunakan daya yang jauh lebih sedikit daripada kebanyakan jenis laser. Sementara laser gas dan solid-state membutuhkan catu daya dalam kilo-volt, laser dioda biasanya beroperasi pada baterai volt kecil.
Kekurangan dari Diode Laser
Sinar laser dioda sangat divergen, yang berarti "berbentuk baji", bukan lurus dan sejajar, dan memiliki jarak koheren yang lebih pendek, yang membuat kualitas inferior dalam kinerja optik. Mereka tidak cocok dengan laser helium-neon untuk holografi berkualitas tinggi. Selain itu, semikonduktor, dalam perangkat elektronik, rentan terhadap pelepasan listrik statis, yang berarti laser dioda dalam gadget ini dapat rusak oleh catu daya yang tidak stabil dan berfluktuasi. Juga rentan terhadap penuaan bertahap, laser dioda, seiring waktu, menggunakan peningkatan jumlah daya dengan efisiensi yang semakin berkurang. Lensa yang diperlukan untuk koreksi sinar menambah kerapuhan dioda laser sehingga kerusakan pada lensa menjadikan laser tidak berfungsi.
Keamanan
Banyak jenis laser menimbulkan risiko keamanan yang signifikan karena daya yang mereka distribusikan. Laser dioda dianggap sebagai salah satu jenis laser yang paling aman. Membutuhkan lebih sedikit daya, laser dioda menghadirkan bahaya sengatan listrik yang sangat minimal; Namun, masih ada bahaya jika laser dioda bersinar ke mata seseorang atau hewan.